Thursday, February 21, 2013

Satu Pesan Cinta Yang Tersisa

Satu pesan tentang cinta yang tersisa
Saat aku mendua
Saat aku menghianatinya
Saat aku membuatnya cemburu karena kelakuanku

Satu pesan ratap yang semoga masih berguna
Ketika aku ingin kembali padanya
Ketika aku mencoba mendahulukan cintanya
Ketika aku berharap ampun darinya

Wangianku telah hilang aroma
Rayuanku kian pudar pesona
Rintihanku hanya embun yang akan sirna
Karena berkali-kali aku gagal mencintainya

Ku rasakan engkau masih menantikanku
Melewati lorong duniaku yang semu
Membersihkan bercak noda hatiku
Bersimpuh kukuh menyesali kelakuan burukku

Diantara banyaknya pesan cinta darimu
Insya Allah satu saja sudah cukup bagiku
Aku ingin mereguk kembali kesucian hatiku
Layaknya Ibunda melahirkan ku dulu

Katakanlah: "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu." Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (ALi Imran: 31)

Posted By Kang Santri7:34:00 PM

Satu Tahun (Murtakibudz Dzunub)

Murtakibudz Dzunub - Assalamu'alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh. Tak terasa umur blog ini sudah satu tahun. Tidak lain blog Murtakibudz Dzunub  ini ada hanya sebagai sarana motivasi dan teguran untuk diri sendiri yang tidak pernah luput menaiki dosa. 

Yang perlu di garis bawahi adalah, bahwa isi yang ada dalam blog ini merupakan gambaran kecil dari situasi hati yang saya alami.

- Saat ingin memotivasi diri 
- Saat ingin merenung
- Saat ingin mengambil ibrah
- Saat menyesali dosa
- Saat ingin mencurahkan isi hati
- Saat jatuh cinta
- Saat merasa kehilangan
- Saat bersedih
- Saat bahagia
- Saat mengagumi sesuatu
- Saat ingin bercanda
- Saat mengupas hikmah
- Saat ingin merayu
- Saat ingin membagi sedikit ilmu yang di punyai
- Saat ingin orang lain tahu apa yang sedang dirasakan
- Saat keimanan sedang turun
- Saat keimanan sedang sedikit naik
- Saat ingin berbagi kisah

Dan lain sebagainya...

Sekali lagi, semua tertulis karena hanya sekedar ingin berbagi. Dengan harapan meski hanya beberapa patah kata semoga bisa diambil sebuah pelajaran hikmah kecil yang bermanfaat untuk para sahabat.


(Ahmad Faried)

Posted By Kang Santri10:00:00 AM